Fondasi Tahap Dua

 Siapa nyana untuk serius ngeblog tidak bisa asal menulis saja. Selain niat yang jelas, kita juga perlu berbagai macam hal, pertimbangan, waktu dan fondasi yang utuh untuk membuat blog kita bisa seperti yang kita harapkan.

Kenalan sama User Persona  dan Empati

Masih tentang kelas blog yang saya ikuti bersama Blogpedia yang diinisiasi Marita Ningtyas, materi selanjutnya mengenalkan kita pada  istilah yang baru saya ketahui, user persona. Usersona sendiri, sependek yang saya pahami berdasarkan materi yang diterima adalah karakter yang dibuat untuk menggambarkan target pembaca blog kita. Penggambaran ini bisa dibentuk sesuai gambaran yang kita inginkan.

Setelah menentukan user persona, maka terget pembaca dan jenis tulisan yang dibuat akan disesuaikan dengan kebutuhan para pembaca. Tentunya banyak dari blogger termasuk saya sendiri yang ingin blognya bermanfaat bagi banyak orang. 

Dengan alasan tersebut, saya merasa, user persona ini adalah fondasi lanjutan agar blog yang dibuat semakin terarah. walaupun judulnya random tapi kita jelas menentukan siapa yang diharapkan membaca blog kita

Panggilan Kesayangan

Melalui materi ini, saya diingatkan untuk memiliki panggilan khusus bagi para pembaca dan pengunjung blog kita. Tak pernah terpikir sebelumnya, sehingga butuh waktu cukup lama untuk menemukan kata yang pas bagi pembaca blog saya. Melalui berbagai pertimbangan saya memutuskan memakai nama :


Agaknya Sobat Vy menjadi pilihan yang cukup akrab bagi saya pribadi, tidak terlalu formal dan berkesan akrab. Karena sejatinya kita saling menegnal di dunia maya yang entah kapan bertemu muka atau tidak. Tapi bisa menghasilkan pertemanan yang solid, layaknya sahabat di dunia nyata. 

Mengenal Sobat Vy

Rasanya aneh mengingat kita membuat profil orang yang kita harapkan menjadi pengunjung blog kita. Tapi sedianya, seperti judul tulisan ini, fondasi yang kedua. Kembali ke Big Whynya saya menulis blog dan harapan saya untuk perkembangan blog ini, saya menyusun profil ini berdasarkan harapan saya untuk blog ini, bukan berdasarkan apa dan siapa pembaca blog saya saat ini.

Karena pembaca blog saya saat ini adalah teman-teman yang tergabung dalam komunitas blog yang sedianya mampir karena keharusan. Sedangkan harapan saya ke depan, saya ingin orang mempir karena mereka menyukainya. Saya menyebarkan link blog ini terbatas pada teman grup blogger dan melalui akun media sosial saya. sehingga saya bisa menebak secara kasar siapa saja pengunjung blog saya.

dalam benak saya, ada tiga karakteristik yang sedianya menjadi Sobat Vy, Marinda, Adrian dan Shannon.

Marinda

Wanita rapuh yang memiliki banyak pengalaman hidup, sulit terbuka, mencari ruang bercerita dan merasa sendirian. Dalam fase quarter life crisis ditambah insecure dalam banyak hal menjadikannya pribadi yang pemurung dan menjalani hidup laksana robot. Tidak memiliki teman berbagi dan takut memulai pertemanan. Mencari eksistensi di dunia maya tanpa berusaha membuka diri. 

Terdengar sangat pesimis? Jelas. Tapi mereka ada dimana-mana kok, bahkan di sekeliling kita. mereka merasa sendirian dan tak ada yang memahami, maka besar harapan saya kedepannya saya mampu menjadi bagian dari mereka ini, agar mereka tahu, mereka tidak sendirian di dunia ini.

Adrian

Cowok kalem, suka diskusi dan debat serta selalu meluangkan waktu untuk bertegur sapa dengan siapapun yang ditemuinya membuatnya menjadi tokoh yang realistis dan netral. Baik buruk bukan untuk diungkapkan, tapi menghargai sesama dalam ruang maya menjadikannya sosok yang asyik diajak diskusi. Ditambah pengetahuannya tang luas dan cenderung konyol, membuat siapapun betah bercakap bersamanya membahas apa yang dikeluhkan dan dikhawatirkan. Telinganya selalu punya ruang untuk mendengarkan.

Shannon

Manusia paling nyantai, nggak mau ribet dan cenderung bodo amat. Menyukaisegala macam diskusi yang berkaitan dengan buku dan film. Betah berjam-jam bercerita tentang banyak hal. mendiskusikan dan mendebat segala sesuatu hingga menimbulkan peemikiran dan pemahaman baru akan hidup. Menyukai teh, ketenangan dan musik. Hari-harinya berwarna dengan banyaknya teman yang dimilikinya dari berbagai lapisan masyarakat dan kalangan. 

Membersamai Mereka dan Mengasah Empati

Seperti sudah diketahui, blog ini menjadi salah satu ruang healing pasca kepergian mamah saya. Saya ingin ke depannya Marinda-Marinda yang ada disana bisa menemukan rumah dari blog ini. berdasarkan statistik blog saya ,



tulisan yang paling banyak dibaca adalah perihal pengalaman saya dengan psikolog online. Hal ini seolah menyiratkan dalam analisis sotoy saya bahwa banyak yang merasa butuh dan penasaran untuk pergi ke psikolog, hanya mereka takut dan tidak tahu caranya. Karenanya sosok Marinda muncul dalam benak saya. Karena ketika saya hilang arahpun, saya mencari "rumah" dalam bentuk manusia, tempat atau beragam grup, aktivitas dan blog online yang menawarkan penawar untuk perasaan ini. 

Shannon dan Adrian sebagai sosok yang netral dan ceria diharapkan mampu menjadi teman baru magi Marinda, karena sekalipun berbeda secara karakter, Marinda butuh orang seperti Shannon dan Adrian untuk membantunya bangkit dari ketidakberdayaannya. 

disinilah empati berperan dan memegang peranan penting bagi satu sama lain. Marinda mungkin tetap akan menjadi yang paling diam diantara semuanya, tetapi dia akan menemukan warna dan dunia baru bagi hidupnya. Semoga tak hanya semoga


 



Komentar

  1. Sosok kepribadian Marinda ini identik dengan 'aku banget' mba Vy. Kereeen imajinasinya mba, sukaa. Salam kenal ya mba ^^

    BalasHapus
  2. Mau ah daftar jadi sobat Vy, masa ditolak sih saya jadi sobat Vy hahahha

    BalasHapus
  3. Semangat Marinda! Kamu g sendiri ada Shannon dan Andrian^^

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menjalankan Wasiat Mamah

Catatan Kerinduan

Beginilah ....!